Manfaat Kacang Merah
18 Februari 2014Kacang merah, mungkin banyak diantara kita yang sudah mengenal sumber makanan ini. Kacang merah tergolong makanan nabati kelompok kacang polong (legume); satu keluarga dengan kacang hijau, kacang kedelai, kacang tolo, dan kacang uci. Ada beberapa jenis kacang merah diantaranya adalah red bean, kacang adzuki (kacang merah kecil), dan kidney bean (kacang merah besar). Kacang merah termasuk golongan pangan nabati yang cukup populer di masyarakat. Kandungan protein yang dimilikinya dapat disetarakan dengan kandungan protein dalam daging. Kacang merah memiliki kandungan asam folat yang tinggi dan merupakan sumber serat.
Manfaat Kacang Merah untuk Pendamping Obat Diabetes Alami
Kacang merah kaya akan asam folat, kalsium, karbohidrat kompleks, serat, dan protein yang tergolong tinggi. Kandungan karbohidrat kompleks dan serat yang tinggi dalam kacang merah membuatnya dapat menurunkan kadar kolesterol darah. Kadar indeks glikemik kacang merah juga termasuk rendah sehingga menguntungkan penderita diabetes dan menurunkan risiko timbulnya Diabetes Mellitus.
Manfaat Kacang Merah sebagai Sumber Karbohidrat dan Protein Penting
Kacang merah kering adalah sumber karbohidrat kompleks, serat makanan (fiber), vitamin B (terutama asam folat dan vitamin B6), fosfor, mangaan, besi, thiamin, dan protein. Setiap 100 gram kacang merah kering yang telah direbus dapat menyediakan 9 gram protein atau 17 persen dari angka kecukupan protein harian.
Kandungan protein dan profil asam amino dalam 100 gr kacang merah (kidney bean) dari yang terbanyak adalah asam glutamat (1323 mg), asam aspartat (1049 mg), leucine (693 mg), lysine (595 mg), arginine (537 mg), serine (472 mg), phenylalanine (469 mg), valine (454 mg), isoleucine (383 mg), proline (368 mg), threonine (365 mg), alanine (364 mg), glycine (339 mg), dan lain-lain sisanya di bawah 300 mg.
Protein kacang merah hampir sama banyaknya dengan daging. Walaupun protein nabati yang terkandung dalam kacang merah tergolong protein tak lengkap, ia mudah dilengkapi dengan mengonsumsinya bersama padi-padian/sereal, produk susu, atau sejumah kecil daging.
Kacang merah merupakan sumber serat yang unggul. Tiap 100 gram kacang merah kering menyediakan serat sekitar 4 gram, yang terdiri atas campuran serat larut dan tak larut air. Serat larut secara signifikan dapat menurunkan konsentrasi kolesterol dan gula darah.
Penelitian menunjukan bahwa diet kaya serat yang berasal dari kacang polong, termasuk kacang merah, mampu menurunkan kadar kolesterol darah hingga 10 % pada penderita hiperkolestrolmia; orang yang mempunyai kadar kolesterol darah berlebihan. Serat larut air difermentasi dalam usus besar dan menghasilkan asam-asam lemak rantai pendek yang dapat mengambat sintesis kolesterol hati.
Selain itu, kacang merahpun memiliki indeks glikemik yang amat rendah, yaitu 22-23. Indeks glikemik (IG) adalah indeks untuk mengukur efek makanan terhadap kenaikan konsentrasi gula darah. IG merupakan suatu peringkat dari 0 sampai 100, yang menghitung kenaikan gula darah setelah makan seporsi makanan yang menyumbang karbohidrat sebanyak 50 g.
Kacang merah dicerna secara lambat, yang menyebabkan gula darah meningkat perlahan-lahan sehingga insulin, hormon pengatur metabolisme karbohidrat, yang dibutuhkan lebih sedikit dibandingkan dengan kebanyakan makanan yang kaya karbohidrat. Jadi, kacang merah dapat menjadi makanan bagi mereka yang menderita diabetes dan orang yang berisiko tinggi mengidap diabetes.
Baca juga
Obat Herbal Stroke Ringan Mujarab 2024
Obat Herbal Stroke Ringan
Toko Herbal Alami di Kab. Pinrang Prov. Sulawesi Selatan
Ikhtiar Mengobati Stroke Berat dan Stroke ringan dengan Herbal Alami
Berbuka Puasa yang Menyehatkan
Rajab semoga doa doa mustajab
Sifat Positif untuk Anda yang Sedang diuji dengan Sakit
Toko Herbal di Amuntai Kalimantan Selatan
Toko Herbal di Denpasar Bali
ALHAMDULILLAH 1,5 BULAN STROKE MULAI BISA BERLATIH BERJALAN KEMBALI