Manfaat Binahong
10 Oktober 2015Binahong (Anredera cordifolia)
Binahong (Anredera cordifolia) termasuk salah satu tanaman yang memiliki manfaat dan banyak tumbuh di Indonesia. Binahong (Anredera cordifolia) banyak ditemukan di kebun-kebun, pekarangan, dan ladang. Bahkan tanaman ini sering menjadi gulma yang terkadang mengganggu tanaman lain dan tidak jarang tanaman ini justru dianggap sebagai hama. Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan, manfaat binahong sebagai tanaman obat mulai banyak diketahui dan dikembangkan. Masyarakat pun mulai banyak membudidayakan tanaman ini sebagai tanaman alternative untuk mengobati beberapa penyakit.
Binahong (Anredera cordifolia) diduga berasal dari Korea, dan saat ini telah menyebar di beberapa wilayah di dunia, termasuk Indonesia. Binahong (Anredera cordifolia) memiliki ciri fisik tumbuhan menjalar, berumur panjang (perenial), bisa mencapai panjang +/- 5 m. Akar berbentuk rimpang, berdaging lunak. Batang lunak, silindris, saling membelit, berwarna merah, bagian dalam solid, permukaan halus, kadang membentuk semacam umbi yang melekat di ketiak daun dengan bentuk tak beraturan dan bertekstur kasar. Daun tunggal, bertangkai sangat pendek (subsessile), tersusun berseling, berwarna hijau, bentuk jantung (cordata), panjang 5 – 10 cm, lebar 3 – 7 cm, helaian daun tipis lemas, ujung runcing, pangkal berlekuk (emerginatus), tepi rata, permukaan licin, bisa dimakan. Bunga majemuk berbentuk tandan, bertangkai panjang, muncul di ketiak daun, mahkota berwarna krem keputih-putihan berjumlah lima helai tidak berlekatan, panjang helai mahkota 0,5 – 1 cm, berbau harum. Binahong (Anredera cordifolia) dapat diperbanyak dengan metode Generatif (biji), namun lebih sering berkembang atau dikembangbiakan secara vegetatif melalui akar rimpangnya.
Binahong (Anredera cordifolia) memiliki banyak manfaat dipengaruhi oleh kandungan kimia yang ada di dalamnya. Beberapa manfaat dari senyawa yang terkandung di dalam tanaman binahong antara lain:
Saponin pada Binahong
Saponin adalah glikosida triterpena dan sterol yang telah terdeteksi dalam lebih dari 90 suku tumbuhan. Saponin merupakan senyawa aktif permukaan dan bersifat seperti sabun, serta dapat dideteksi berdasarkan kemampuan membentuk busa dan menghemolisis sel darah. Triterpen tertentu terkenal karena rasanya,terutama kepahitannya. Pencarian saponin dalam tumbuhan telah dirangsang oleh kebutuhan akan sumber sapogenin yang mudah diperoleh. Saponin dan glikosida sapogenin adalah salah satu tipe glikosida yang tersebar luas dalam tumbuhan (Harborne, 1987). Dikenal dua macam saponin, yaitu glikosida triterpenoid alkohol dan glikosida dengan struktur steroid. Kedua saponin ini larut dalam air dan etanol tetapi tidak larut dalam eter (Robinson, 1995).
Polifenol
Senyawa fenol meliputi aneka ragam senyawa yang berasal dari tumbuhan, yang mempunyai ciri sama yaitu cincin aromatik yang mengandung satu atau dua penyulih hidroksil. Senyawa fenol cenderung mudah larut dalam air karena umumnya sering kali berikatan dengan gula sebagai glikosida, dan biasanya terdapat dalam vakuola sel. Beberapa ribu senyawa fenol telah diketahui strukturnya. Flavonoid merupakan golongan terbesar, tetapi fenol monosiklik sederhana, fenil propanoid,dan kuinon fenolik juga terdapat dalam jumlah yang besar. Beberapa golongan bahan polimer penting dalam tumbuhan seperti lignin, melanin, dan tanin adalah senyawa polifenol (Harborne, 1987).
Alkaloid pada Binahong
Alkaloid merupakan golongan zat tumbuhan sekunder yang terbesar. Pada umumnya alkaloid mencakup senyawa bersifat basa yang mengandung satu atau lebih atom nitrogen, biasanya dalam gabungan, sebagai bagian dari sistem siklik alkaloid sering kali beracun pada manusia dan banyak yang mempunyai kegiatan fisiologi yang menonjol, jadi digunakan secara luas dalam bidang pengobatan. Umumnya alkaloid tidak berwarna, bersifat optis aktif dan sedikit yang berupa cairan pada suhu kamar (Harborne, 1987)
Minyak Atsiri dalam Binahong
Minyak atsiri dapat bersumber pada setiap bagian tanaman yaitu dari daun,bunga, biji, batang atau kulit dan akar atau rhizoma. Minyak atsiri disebut juga minyak eteris yaitu minyak yang mudah menguap dan diperoleh dari tanaman dengan cara penyulingan, biasanya tidak berwarna terutama bila masih dalam keadaan segar, setelah terjadi proses oksidasi dan pendamaran makin lama akan berubah menjadi gelap, untuk menghindarinya harus disimpan dalam keadaan penuh dan tertutup rapat (Guenther, 1987). Minyak atsiri umumnya terdiri dari berbagai campuran persenyawaan kimia yang terbentuk dari unsur Karbon (C),Hidrogen (H) dan Oksigen (O) serta berbagai persenyawaan kimia yang mengandung unsur Nitrogen (N) dan Belerang (S) (Ketaren, 1985). Beberapa minyak atsiri dapat digunakan sebagai bahan antiseptik internal dan eksternal, bahan analgesik, hemolitik atau enzimatik, sedativ, stimulan, untuk obat sakit perut, bahan pewangi kosmetik dan sabun (Guenther, 1987)
Kandungan Asam Oleanolik di Binahong
Daun binahong diketahui mempunyai kandungan asam oleanolik. Asam oleanolik merupakan golongan triterpenoid yang merupakan antioksidan pada tanaman. Mekanisme perlindungan oleh asam oleanolik adalah dengan mencegah masuknya racun ke dalam sel dan meningkatkan sistem pertahanan sel. Asam oleanolik juga memiliki zat anti inflamasi. Kandungan nitrit oksida pada asam oleanolik juga menjadi anti oksidan, yang dapat berfungsi sebagai toksin yang kuat untuk membunuh bakteri. Jadi dengan adanya asam oleanik ini akan memperkuat daya tahan sel terhadap infeksi dan memperbaiki sel sehingga sel dapat beregenerasi dengan baik.
Manfaat Binahong (Anredera cordifolia) Untuk Pengobatan dan Kesehatan
-
Mengecilkan pori-pori, menghaluskan kulit wajah dan untuk menghilangkan flek hitam adalah dengan cara ambillah daun binahong yang masih segar secukupnya saja, kemudian diremas dan diambil airnya, setelah itu, perasan air tadi di oleskan dengan merata ke selurh wajah, dan diamkan kurang lebih selam 20 menit, bilaslah dengan menggunakan air yang bersih. Lakukan cara ini 3 kali sehari untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal lagi.
-
Mengobati maag, rematik, ambeien, thipus, dan untuk mencegah penyakit stroke caranya adalah ambillah 5 lembar daun binahong, kemudian direbus dengan menggunakan 2 gelas air hingga yang hanya tersisa adalah setengahnya saja, kemudian tambahkanlah madu sebanyak 1 sendok teh, aduklah sampai merata Minumlah ramuan ini sebanyak sehari sekali 1 gelas.
-
Pengobatan luar. Cara membuat ramuan ini untuk mengatasi pengobatan liar adalah daun atau batang binahongnya ditumbuk dengan halus kemudian oleskan pada bagian yang sakit. Karena manfaat dari daun binahong ini adalah salah satunya untuk membantu meyembuhkan memar akibat terpukul, akibat terkena panas atau terkena api, reumatik, pegal linu, nyeri urat, serta untuk membantu menghaluskan kulit.
-
Mengatasi luka berdarah. Cara membuat ramuan ini adalah dengan menumbuk dan mengunyah daun binahong secukupnya saja sampai halus. Kemudian oleskan pada bagian tubuh yang sudah mengalami pembengkakan atau juga luka dengan merata. Lakukanlah hal ini dengan berulang, namun jika luka masih basah atau keadaan luka masih parah. Jika sudah mulai mengering Anda bisa melakukannya lagi.
Baca juga
Obat Herbal Stroke Ringan Mujarab 2024
Obat Herbal Stroke Ringan
Toko Herbal Alami di Kab. Pinrang Prov. Sulawesi Selatan
Ikhtiar Mengobati Stroke Berat dan Stroke ringan dengan Herbal Alami
Berbuka Puasa yang Menyehatkan
Rajab semoga doa doa mustajab
Sifat Positif untuk Anda yang Sedang diuji dengan Sakit
Toko Herbal di Amuntai Kalimantan Selatan
Toko Herbal di Denpasar Bali
ALHAMDULILLAH 1,5 BULAN STROKE MULAI BISA BERLATIH BERJALAN KEMBALI